Senin, 14 November 2011

Akupuntur Plus Kacamata Efektif Tangani Mata Malas

Go4HealthyLife.com, Jakarta – Menambah bukti di masa lalu, akupuntur ditambah memakai kacamata kemungkinan dapat membantu menangani mata malas (lazy eye).

Pada anak usia 3 sampai 7 tahun, akupuntur ditambah kacamata visi bisa membantu meningkatkan penglihatan dibandingkan hanya dengan kacamata saja, kata penulis studi Dr Dennis Shun-Chiu Lam, yang memimpin Departemen Ophthalmology dan Ilmu Visual di Chinese University of Hong Kong.

Amblyopia, atau mata malas, adalah ketika penglihatan pada satu mata lebih buruk dari yang lain. Sekitar dua sampai tiga 100 orang memiliki mata malas, menurut American Academy of Ophthalmology. Mata malas tidak sama dengan "mata mengembara" alias strabismus (juling), saat titik mata berada dalam dua arah yang berbeda, walaupun orang sering menggunakan "mata malas" untuk menggambarkan keduanya.

Pada awal penelitian, semua penglihatan anak di mata yang malas kurang lebih sama, kira-kira 20/63. Anak-anak yang mendapat akupuntur serta kacamata rata-rata mengalami sekitar 20/32 penglihatan di mata buruk mereka. Ini dibandingkan dengan sekitar 20/40 penglihatan pada anak yang hanya memakai kacamata.

Perbedaan antara 20/32 dan 20/40 kira-kira setara dengan bisa membaca satu baris lebih bawah pada tabel mata, kata Dr Marc Lustig, asisten profesor di Departemen Ophthalmology di New York University Medical Center.

Tapi ada tidak banyak perbedaan antara dua nilai penglihatan tersebut dalam kehidupan nyata, kata Lustig, yang tidak bekerja pada studi ini.

“Penelitian tersebut tidak akan mengubah cara dokter mata mengobati mata malas pada anak-anak,” ujarnya seperti dilansir Reuters Health.

Mata malas biasanya diobati dengan gelas atau patch untuk melatih mata buruk untuk bekerja lebih baik, kata Lustig.

Jika tidak diobati, anak-anak bisa kehilangan persepsi kedalaman, atau kehilangan penglihatan bisa menjadi permanen.  Menurut American Academy of Ophthalmology, setelah usia 9 atau lebih, mata malas tidak dapat lagi diperbaiki.

Sebuah studi sebelumnya oleh kelompok yang sama menyatakan bahwa akupuntur dapat bekerja dengan baik sebagai patch (tambalan) untuk mengobati mata malas.

Para peneliti memberikan 83 anak-anak yang memiliki mata malas di China dengan kacamata koreksi, kemudian diukur seberapa baik mereka bisa melihat keluar dari kedua mata. Setengah dari anak-anak diobati dengan akupuntur lima kali seminggu selama 15 minggu, kemudian kelompok itu diterapi bergantian. Mata mereka diuji pada minggu ke 15, 30, dan 60.

Setelah 30 minggu, ketika kedua kelompok telah menerima baik kacamata dan akupuntur, penglihatan di mata yang buruk sekitar 20/30 pada kedua kelompok.

Penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Ophthalmology, menggunakan studi saling silang (crossover). Itu berarti bahwa perawatan kelompok 'bergantian’ sehingga kedua-duanya mempunyai waktu dengan kacamata saja, dengan dan tanpa akupunktur.

"Dengan desain crossover, setiap anak dijanjikan akan memiliki kesempatan untuk menerima akupuntur, sehingga lebih mudah untuk subyek penelitian merekrut dan menurunkan angka putus sekolah," kata Lam.

Ini merupakan studi yang menarik, kata Lustig. “Namun saya tidak berpikir itu akan mengubah praktik klinis dalam kedokteran Barat,” ujarnya. "Setidaknya di Amerika Serikat, saya tidak melihat orang-orang mengirim anak mereka yang berusia 5 tahun untuk terapi akupuntur.”

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

GRIYA SEHAT AKUPUNKTUR PARE KEDIRI

Griya Sehat Akupunktur Merupakan Tempat terapi Akupuntur yang berdiri pada awal tahun 2011 di Pare-Kediri-Jawa Timur dengan SIPTKT No.503....